Harus Memulai dari Mana?

Harus memulai dari mana? 

oleh : Dyah Restyani

Harus memulai dari mana?

Satu pertanyaan itu yang sering diungkapkan orang-orang saat bertanya harus memulai dari mana bangsa ini berbenah?

Beberapa orang berpendapat bahwa masyarakat kita (Indonesia) memiliki pola pikir yang perlu dibenahi. Apa saja? Di antaranya:

1. Pola pikir masyarakat yang terlalu mudah mengikuti budaya asing begitu saja, tanpa berpikir terlebih dahulu apakah budaya tersebut cocok diterapkan di tempatnya berada atau tidak?
2. Tidak mudah / enggan menuntut. Meskipun merasakan kondisi yang sebenarnya memberatkan dirinya. Contoh: semuanya sama-sama tahu kalau biaya hidup makin hari makin meningkat, namun tetap pasrah saja dan berharap keadaan cepat berakhir. Seperti yang disinggung dalam tulisan “Bangsa (Luar) Biasa…”

Dari dua hal tersebut, ada yang menawarkan solusi berikut:

1. Media yang ada di Indonesia perlu dibenahi, karena media lah yang membentuk paradigma masyarakat. Media lah yang memegang peranan penting dalam menghubungkan masyarakat dengan pemerintah. Meskipun kita tahu bersama bahwa tetap ada konsumen media yang kritis, yang tidak mentah-mentah menerima begitu saja apa yang disajikan media.
2. Peran orang tua dan guru perlu lebih ditingkatkan. Tapi bagaimana bila si orang tua dan guru sendiri juga merupakan pihak yang memiliki pola pikir yang perlu dibenahi? Yah kalau gitu sih sama aja nggak ada efek..
3. Ketegasan pemerintah dalam menjunjung tinggi nilai-nilai kearifan. Tentu saja tanpa hal yang satu ini, kondisi bangsa yang lebih baik akan sulit diupayakan. Apalagi yang bisa diharapkan dari pemimpin yang dzalim? Karena itu pemimpin adalah kunci utama yang akan terus menjadi sorotan,

_*_
Tapi, bicara tentang hal mengatur pola pikir orang lain. Apakah berhak manusia yang satu mengatur pola pikir manusia yang lain? Bukankah pola pikir adalah ciri dan hak tiap orang?
Jangan-jangan kekacauan yang terjadi sekarang ini disebabkan karena tiap orang berusaha mengatur pola pikir orang lain dengan cara-cara yang ‘memaksa’?
Hmm…entah lah.. :)

Dyah Restyani ^_^ mahasiswa biasa saja. Kuliah di Unhas, jurusan Ilmu Ekonomi, angkatan tahun 2006. Lagi aktif sebagai pengurus Senat Mahasiswa FE-UH yang Insya Allah April 2010 nanti 'pensiun'... Hihihiii.. Sedang belajar menulis juga... ^_^ 

Sumber :http://filsafat.kompasiana.com/2010/02/19/harus-memulai-dari-mana/